Pencuri Motor
Tantangan Hari ke-172
#TantanganGurusiana
Sejujurnya aku sangat kasihan melihat lelaki seumurku itu. Borgol di tangan membuatnya malu untuk menatapku. Ada penyesalan di raut wajahnya. Aku melihat ada air bening di kedua matanya yang lebam akibat dipukuli oleh orang banyak. Tangannya juga terlihat memar karena pukulan benda keras. Sesekali kudengar rintihan kesakitan dari mulutnya.
Lelaki yang bernama Kadirun itu tertangkap basah ketika hendak mencuri motor. Kadirun tidak sempat membawa kabur motor curiannya karena ternyata bensinnya tinggal sedikit. Nahas menimpa Kadirun, dia berhasil ditangkap dan langsung diadili oleh massa yang geram dengan ulahnya. Sudah beberapa bulan ini warga kampung resah dengan kasus pencurian motor yang beruntun. Maka ketika salah satu pencurinya tertangkap, tanpa babibu mereka langsung main hakim sendiri. Beruntung aku dan teman-teman bisa menyelamatkannya. "Untung kamu diselamatkan Pak Polisi, kalau tidak habis kamu!" ancam seorang warga.
Aku hanya memandang Kadirun yang berbaring tak berdaya. Kasihan aku melihatnya. Pasti sakitnya luar biasa. Aku tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi bila aku dan teman-temanku terlambat sedikit saja. Kadirun pasti tinggal nama. Kadirun sengaja kubawa ke ruangan khusus. Ruangan dimana hanya ada aku dan dia. "Mengapa Mas Kadirun belum insyaf juga?" tanyaku kepada kakak iparku tersebut.
Singkut, 04 Juli 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ya Allah....keren keren endingnya nendang bangeet Pak.
Terima kasih, Bu. Sukses dan sehat selalu untuk Ibu
Top deh!
Terima kasih, Pak Ighoz. Sukses dan sehat selalu.
Hebat! Twist keren yang tak terduga. Barakallahu fiik.
Terima kasih, Bu. Sukses dan sehat selalu untuk Ibu
Keren
Terima kasih, Bu. Sehat dan sukses selalu untuk Ibu
Mantap... Smoga kadirun-kadirun lain di luar sana segera insyaf.
Keren Pak, sukses untuk Bapak
Terima kasih, Pak. Sehat dan sukses selalu untuk Bapak.
Kasihan ya pak. Pak Kadirun jg kasihan,
Ya, Bu. Dilema hidup. Sukses dan sehat selalu. Terima kasih. Salam literasi.
Kasihan sekaligus menyebalkan melihat orangbyang seperti ini
Benar, Bu. Sukses dan sehat selalu untuk Ibu
Top. Dan ok pak..keren
Terima kasih, Bu. Sukses dan sehat selalu. Salam literasi
Endingnya ok banget,Pak.
Terima kasih, Bu. Semoga sukses dan sehat selalu.
Ending sungguh luar biasa bapak... Sangat menyedihkan, pasti ada alasan dibalik semua itu. Dia pasti menangis dalam hatinya...semoga Yang Kuasa memberikan jalan terbaik.Sungguh keren bapak.
Terima kasih, Bu. Komentarnya sangat baik sekali. Sehat dan sukses selalu. Salam literasi
Keren Pak
Terima kasih, Bu. Sukses dan sehat selalu. Salam literasi.
Wow ternyata pencurinya saudara sendiri....
Iya, Pak. Sukses dan sehat selalu
Omg...endingnya ada plot twist. Mantap pak.
Terima kasih, Bu. Semoga sukses dan sehat selalu.